Pengaruh Model Pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Peserta Didik Kelas II di MI Ma’arif Wotbuwono Klirong

Tujuan Penelitian adalah: (1) untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II di MI Ma’arif Wotbuwono Klirong sebelum penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT); (2) untuk mengetahui kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II di MI Ma’arif Wotbuwono Klirong setelah penerapan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menerapkan desain eksperimen semu (quasi eksperimental design). Populasi penelitian mencakup seluruh peserta didik kelas II di MI Ma’arif Wotbuwono Klirong yang berjumlah 54 peserta didik dengan 28 peserta didik dari kelas II A dan 26 peserta didik dari kelas II B. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan membaca permulaan, yang terdiri dari pretest dan posttest. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik statistik deskriptif serta uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan uji t. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Berdasarkan hasil pretest sebelum penerapan model Teams Games Tournament (TGT), kemampuan membaca permulaan peserta didik kelas II di MI Ma’arif Wotbuwono Klirong tergolong rendah, dengan rata-rata nilai 62,3. Peserta didik mengalami kesulitan dalam mengenali huruf, menggabungkan huruf menjadi kata, dan membaca kalimat sederhana, menunjukkan perlunya metode pembelajaran yang lebih efektif. (2) Model TGT secara signifikan meningkatkan kemampuan membaca permulaan, dengan rata-rata nilai posttest kelas eksperimen mencapai 74,4, dibandingkan dengan 65 di kelas kontrol. Uji Independent Samples Test menghasilkan nilai signifikansi (sig) dua arah (2-tailed) sebesar 0,014, yang lebih kecil dari 0,05, menunjukkan pengaruh positif yang signifikan dari model TGT.