Pendidikan Cinta Rasul Melalui Grup Hadroh Syifaul Qolbi Dalam Membentuk Karakter Religius (Studi KasusRemaja Majid Miftahussu‟ada)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
bagaimana Pendidikan cinta Rasul dapat ditanamkan remaja melalui grup hadroh
Syifaul Qolbi serta mengetahui apa saja hambatan dan solusi yang diterapkan agar
Pendidikan cinta Rasul itu dapat tercapai. Metode penelitian yang digunakan adalah
kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik Pengumpulan data
menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan
dengan mereduksi data, penyajian data, kemudian menarik kesimpulan. Informan
penelitian terdiri dari tokoh agama, ketua remaja, ketua grup hadroh, anggota hadroh
dan orang tua anggota hadroh syifaul qolbi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
remaja masjid Miftahussu‟ada membentuk karakter yang religius melalui kegiatan
dari grup hadroh Syifaul Qolbi. Ada beberapa kegiatan diantaranya, 1) Membaca
kitab maulid Al-Barzanji. 2) Melantunkan shalawat dan qasidah islami. 3)
Melaksanakan kajian kitab Nashoihul „Ibad yang berisi nasihat-nasihat. Sedangkan
kendala yang dialami oleh grup hadroh Syifaul Qolbi yaitu 1) Usia anggota yang
berbeda 2) Tidak tepat waktu dalam kehadiran 3) tidak fokus mendengarkan 4)
Ketika ada anggota hadroh yang sudah lulus sekolah kebanyakan pergi merantau
untuk mencari pekerjaan, sehingga anggota hadroh menjadi berkurang. Solusi yang
diterapkan grup hadroh Syifaul Qolbi yaitu 1) Mengaktifkan penggunaan Grup
WhatsApp
2) Menjemput teman agar berangkat 3) saling menegur dan
mengingingatkan 4) Melaksanakan regenerasi anggota.