UPAYA GURU DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS II MI MA'ARIF PEJAGOAN KEBUMEN

Rizki Ariyanto, 1812857 (2022) UPAYA GURU DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS II MI MA'ARIF PEJAGOAN KEBUMEN. Other thesis, IAINU Kebumen.

[thumbnail of 1. COVER.pdf] Text
1. COVER.pdf - Published Version

Download (909kB)
[thumbnail of 2. BAB I.pdf] Text
2. BAB I.pdf - Published Version

Download (221kB)
[thumbnail of 3. BAB II.pdf] Text
3. BAB II.pdf - Published Version

Download (282kB)
[thumbnail of 7. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (113kB)

Abstract

Membaca merupakan kompetensi dasar paling utama yang harus dikuasai siswa di sekolah dasar atau madrasah. Tuntasnya penguasaan kemampuan membaca siswa di sekolah dapat dikatakan sebagai keberhasilan belajar dalam proses belajar mengajar. Membaca permulaan yaitu salah satu aspek kegiatan penguasaan berbahasa yang harus dimiliki siswa di kelas rendah (kelas 1, 2, dan 3). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan membaca permulaan dan mendiskripsikan upaya guru dalam mengatasi kesulitan membaca permulaan pada siswa kelas II di MI Ma’arif Pejagoan, Kebumen Tahun Pelajaran 2021/2022. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, dengan desain penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data yaitu wawancara, dokumentasi, dan observasi. Teknik analisis data terdapat tiga komponen yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan belajar membaca permulaan dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti psikologi, faktor lingkungan, dan faktor intelektual. Faktor yang mempengaruhi kesulitan membaca permulaan siswa seperti faktor psikologi meliputi rasa percaya diri, emosi, dan motivasi. Faktor lingkungan yang mempengaruhi kesulitan membaca permulaan siswa yaitu seperti ketersediaan tempat belajar dan lingkungan pergaulan siswa. Faktor intelektual yaitu kegiatan yang sering dilakukan siswa, misalnya siswa seringnya melakukan olahraga, maka yang berkembang adalah psikomotoriknya. Sebaliknya jika siswa sering melakukan kegiatan belajar membaca, maka kognitifnya yang akan berkembang. Dengan demikian, upaya atau strategi yang dilakukan guru kepada siswa yang mengalami kesulitan membaca permulaan yaitu memberikan jam tambahan kepada siswa pada saat jam pulang sekolah, menggunakan metode suku kata, dan bekerjasama dengan wali siswa untuk ikut serta memotivasi anaknya agar rajin membaca.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: Pembimbing 1 : Imam Subarkah, M.Pd. Pembimbing 2 : Nadia Raifah Nawa Kartika, M.Pd.
Uncontrolled Keywords: Upaya guru, kesulitan membaca, membaca permulaan
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Guru MI
Depositing User: Unnamed user with email admin@iainu-kebumen.ac.id
Date Deposited: 02 Mar 2023 03:03
Last Modified: 02 Mar 2023 03:03
URI: http://eprints.iainu-kebumen.ac.id/id/eprint/608

Actions (login required)

View Item
View Item