Pembiasaan Syawir Dalam Pemahaman Santri Materi Pinjam Meminjam Pada Kitab Fathul Qorib Di Pondok Pesantren Darussalam Adikarso Kebumen

Tujuan penelitian adalah: (1) Untuk mengetahui proses pelaksanaan
syawir materi pinjam meminjam di Pondok Pesantren Darussalam Adikarso
Kebumen. (2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pembiasaan
syawir dalam meningkatkan pemahaman santri terhadap materi pinjam
meminjam. (3) Untuk mengetahui dampak pembiasaan syawir terhadap
pemahaman santri dalam mempelajari materi pinjam meminjam.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Data yang
digunakan berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan triangulasi. Analisis
data kualitatif yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan
kesimpulan. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala pondok, pengurus, dan
santri terutama bagi santri madin III, IV, V, VI, dan pasca madin.
Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Proses pelaksanaan
pembiasaan syawir materi pinjam meminjam di Pondok Pesantren Darussalam ini
dilaksanakan satu minggu sekali setiap malam minggu sekitar pukul 21.00-21.30
WIB yang diikuti oleh madin III, IV, V, VI, dan pasca madin dengan
menggunakan metode presentasi serta tanya jawab bersama. (2) Faktor pendukung
dan penghambat pembiasaan syawir materi pinjam meminjam di pondok
pesantren Darussalam diantaranya yaitu: faktor pendukung, meliputi timbulnya
semangat dari dalam diri santri, sarana yang memadai, santri yang aktif/berani
bertanya dan mengemukakan pendapat. Sedangkan unutk faktor penghambatnya ,
meliputi waktu yang terlalu malam, santri yang ngantuk dan tidak konsentrasi,
dan berbicara sendiri (3) Dampak pembiasaan syawir terhadap pemahaman para
santri terkait pembelajaran materi pinjam meminjam di Pondok Pesantren
Darussalam Adikarso. Berdasarkan hasil wawancara dari beberapa santri, dampak
adanya pembiasaan syawir santri semakin memahami isi dan makna dari bab yang
telah mereka pelajari bersama melalui adanya presentasi dari kelompok yang
bertugas dan disertai diskusi.