PERAN GURU PENDIDIK AGAMA ISLAM DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER PESERTA DIDIK DI SMK PUSPAJATI BULUSPESANTREN TAHUN PELAJARAN 2024/2025

Pendidikan karakter sudah menjadi fokus utama dan poros bagi standar pendidikan di sekolah. SMK Puspajati Buluspesantren juga menerapkan pendidikan karakter yang dijalankan oleh guru PAI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI tidak hanya mengajarkan materi agama, tetapi juga menanamkan nilai kejujuran, disiplin, tanggung jawab, sopan santun, hormat, dan religiusitas melalui pembelajaran kontekstual serta pembiasaan positif seperti shalat dhuha berjamaah, doa bersama, dan salam–senyum–sapa. Keberhasilan program ini didukung oleh sinergi antara sekolah dan orang tua, meskipun terdapat kendala seperti rendahnya motivasi siswa, pengaruh lingkungan pergaulan, keterbatasan waktu, sarana prasarana, dan dukungan keluarga yang belum merata. Upaya yang dilakukan untuk mengatasinya meliputi pembiasaan yang konsisten, pendekatan persuasif, pelatihan guru, dan penguatan kerja sama dengan orang tua. Hasilnya, terlihat perubahan positif pada siswa dalam aspek kedisiplinan, sopan santun, kerapian, rasa hormat, dan kesadaran beribadah, yang membuktikan bahwa kolaborasi guru PAI, sekolah, dan orang tua mampu mencetak generasi berkarakter islami dan siap menghadapi tantangan masa depan.