Fitria Zahroh Rakhmayanti, NIM.2241065 (2024) Manajemen program Unggulan Tahfidz Al-Quran dalam Meningkatkan Hafalan Al-Quran Siswa MI Istiqomah Sambas Purbalinga. Diploma thesis, IAINU Kebumen.
REVISI MUNAQOSAH TESIS - FITRIA ZAHROH.pdf
Download (6MB)
Abstract
ABSTRAK
Fitria Zahroh Rakhmayanti, Manajemen program Unggulan Tahfidz Al-Quran dalam Meningkatkan Hafalan Al-Quran Siswa MI Istiqomah Sambas Purbalinga,
Tesis, Program Pascasarjana IAINU Kebumen, 2024 Tahfidzul Qur’an menjadi program unggulan di beberapa lembaga pendidikan, namun tidak semua lembaga pendidikan mampu menghasilkan hasil sesuai dengan target. MI Istikomah Sambas Purbalingga satu lembaga pendidikan yang mampu mencapai target siswa-siswa dalam menghafalkan Al Qur’an. Penelitian ini bertujuan mengetahui 1) perencanaan program unggulan tahfidzul Qur’an di MII Sambas Purablingga, 2) pelaksanaan program unggulan tahfidzul Qur’an di MII Sambas Purbalingga, dan 3) evaluasi program unggulan tahfidzul
Qur’an di MII Sambas Purbalingga. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research),
Instrumen penelitian peneliti sendiri, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dengan triangulasi sumber maupun metode, sehingga diperoleh data yang kuat dan shahih. Pendekatan
penelitiannya kualitatif, dengan 3 alur kegiatan yaitu reduksi data, penyajian data, serta verifikasi data.
Hasil penelitian ini adalah 1) perencanaan program unggulan tahfidzul Qur’an di MII Sambas Purbalingga terstruktur dan sistematis dalam kurikulum. Perencanaan program unggulan tahfidzul Qur’an yang didokumentasikan pada
pedoman program tahfidz beserta SOP dan breakdown. 2) pelaksanaannya menerapkan beberapa metode (talaqqi, talqin, tikrar, sama’I, tutor sebaya) untuk mencapai target hafalan yang telah direncanakan. Selain metode tersebut juga
dilakukan muraja’ah sebagai upaya untuk penguatan hafalan. 3) evaluasi program unggulan tahfidzul Qur’an dilaksanakan dengan menseleksi siswa masuk ke tahfidz ataukah tahsin. Jika masuk kelompok tahsin bacaan dan hafalannya akan
dibaguskan lagi oleh pendamping sampai bisa masuk kelompok tahfidz. Kemudian akan diujikan setelah siswa mencapai target hafalan. Ketercapaian siswa dalam menghafal kurang lebih 80%, belum bisa mencapai 100% dikarenakan ada beberapa kegiatan yang mengurangi waktu siswa untuk menghafal. Kegiatan tersebut adalah munaqasah yang harus dilakukan
untuk melihat kualitas dan kuantitas hafalan, hal ini menjadikan siswa harus menguatkan apa yang sudah dihafal. Juga Imtihan pada peserta didik kelas IV (empat) yang telah dinyatakan lulus uji munaqosyah pembelajaran Al Qur’an
Metode Ummi oleh tim penguji dari Ummi Foundation Cabang Bandung. Materi yang diujikan pada munaqosyah meliputi, Fashahah dan Tartil (kelancaran bacaan Al Qur’an secara tartil), penguasaan hafalan Al Qur’an juz 30, penguasaan kaidahkaidah ilmu tajwid beserta prakteknya dalam bacaan Al Qur’an dan Gharaibul Quran (bacaan-bacaan asing yang terdapat dalam Al Qur’an). kegiatan ini
membutuhkan waktu persiapan apa yang sudah dihafal harus benar-benar mut’in karena akan disaksikan oleh masyarakat umum
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Additional Information: | Pembimbing :Dr. Sudadi,M.Pd.I |
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
| Divisions: | S2 PASCASARJANA > Manajemen Pendidikan Islam |
| Depositing User: | Unnamed user with email admin@iainu-kebumen.ac.id |
| Date Deposited: | 04 Dec 2024 03:08 |
| Last Modified: | 04 Dec 2024 03:08 |
| URI: | https://eprints.iainu-kebumen.ac.id/id/eprint/1398 |
