Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran PAI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen.

ABSTRAK
Uswatun Hasanah. 19116820. Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran PAI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen.
Tujuan Penelitian yaitu: (1) mengetahui proses guru dalam implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran PAI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen. (2) mengetahui guru dalam menangani faktor pendukung dan faktor penghambat dalam
implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran PAI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen.
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan melihat pentingnya pendidikan karakter dalam pembelajaran PAI peserta didik di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Terutama dalam pendidikan karakter religius dan kedisiplinan yang
berperan penting dalam kehidupan sehari-hari, nilai karakter yang ada dalam diri
peserta didik masih belum maksimal dan belum tertanam rasa kepedulian dan
kepekaan terhadap karakter religiusnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Data dari penelitian ini adalah hasil wawancara, observasi dan analisis data menggunakan reduksi, display dan verifikasi data. Implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran PAI di SMK Batik Sakti 1 Kebumen terdapat hal positif yang tertanam di dalamnya pada karakter
religius dan karakter kedisiplinan yaitu pada saat kegiatan keagamaan yang diwajibkan bagi seluruh siswa yaitu membaca Asmaul Husna bersama-sama diimami oleh anggora OSIS. Kemudian kegiatan keagamaan lainya yaitu membaca
kaifiyat tahlil sekaligus doanya yang diimami oleh guru Agama dan dewan guru yang sedang bertugas di kelas tersebut kemudian dibarengi dengan rutinan pelaksanaan shalat berjamaah sebagaimana jadwal yang telah ditentukan sekolah.
Faktor pendukung dalam kegiatan tersebut adalah tingkat minat belajarnya, tingkat kecerdasan dan kerajinan peserta didik dan dewan guru dapat memberikan
teladn baik bagi siswinya, serta mendapat dukungan dari pihak sekolah dan wali murid beserta siswinya. Adapun faktor penghambatnya yaitu tidak seimbang tingkat minat belajar peserta didik dan wali murid yang kurang mendukung dalamproses implementasi pembelajaran di sekolah.