Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah

Skripsi ini merupakan hasil penelitian lapangan mengenai ”Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah” dengan tujuan untuk mengetahui persiapan guru PAI dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah, untuk mengetahui implementasi kurikulum merdeka pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 ayah, dan untuk mengetahui kendala dan hambatan dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka pada pelajaran PAI di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah. Adapun yang melatarbelakangi penelitian ini adalah dimana masih ada peserta didik yang masih kurang penanaman elemen kurikulum merdeka terutama pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Dala penelitian ini peneliti menemukan indikasi dalam penerapan kurikulum merdeka di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah Tahun Pelajaran 2022/2023. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa : (1) Persiapan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah sudah sesuai. Hal ini dilihat dari bagaimana cara guru menyusun tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran, membuat modul ajar, dan membuat rencana assesmen. Mengapa demikian dikatakan sudah sesuai oleh peneliti, karena peneliti menganalisi dari hasil wawancara dan observasi serta hasil komparansi dari buku panduan pembelajaran dan assesmen; (2) Implementasi kurikulum merdeka pada mata pelajaran pendidikan agama Islam (PAI) di Sekolah Menengah Kejuruan) SMK Ma’arif 6 Ayah sudah sesuai. Hal ini ditunjukan dengan bagaimana cara guru melakukan pembelajaran di kelas. Di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif 6 Ayah ini pembelajarannya yang dilkaukan oleh guru di dalam kelas yakni berpusat pada peserta didik dan berdiferensiasi. Oleh karena itu, peneliti menganalisi hasil wawancara dan observasi serta mengkomparasikan dengan buku panduan pembelajaran dan assesmen; (3) Dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka tentunya terdapat rintangan dan hambatan seperti banyaknya kegiatan yang bersifat parsial (mendadak), tidak semua peserta didik memanfaatkan Handphone, peserta diidk yang masih terpaku dala buku, kurang aktifnya peserta didik, dan lain sebagainya.