Dr. Slamet Mujiono, S.Ag.,M.Hum, NIDN.2107076601 and Dr. H. M. Bahrul Ilmie, S,Ag., M.Hum, NIDN.2121037101 (2010) ARAH REKONSTRUKTIF METODE ISTINBATH MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI), NAHDLATUL ULAMA (NU) DAN MUHAMMADIYAH DALAM PROSES AWAL PENETAPAN FATWA HUKUM TAHUN 2000-2010 (ANALISA TAHKIM ILMU USHUL FIQH). STAINU kebumen.
Penelitian ARAH REKONSTRUKTIF METODE ISTINBATH MAJELIS ULAMA INDONESIA_compressed.pdf - Published Version
Download (549kB)
Abstract
Sebagai produk Ijtihad , maka sudah sewajarnya fiqh terus berkembang sejalan dengan kebutuhan fiqh terhadap respon sosio-budaya, politik, dan peradaban manusia sangat memungkinkan fiqh mengalami perubahan meskipun di gali langsung melalui nast-nasht al-Qur‟an dan al-Hadist. Produk fiqh juga merupakan produk rasionalitas berdasarkan logika ke ilmuan ilmiah. Dalam rangka merespon kebutuhan hukum islam MUI, NU dan Muhammadiyah melakukan istibat fatwa dengan metodologi Ushul Fiqh. Berangkat dari Asumsi ini maka rumusan masalah yang akan di jawab adalah (1) Bagaimana metode Istibat fatwa yang di lakukan oleh MUI, NU dan Muhammadiyah dalam mejawab permasalahan kontemporer, (2). Bagaimana Rekonstruksi yang di lakukan dalam rangka istibat fatwa MUI, NU, dan Muhammadiyah. Penelitian ini masuk dalam wilayah penelitian yuridis analitis atau penelitian metodologis dalil, maka metodologi yang digunakan adalah dengan metode Dekumenter fatwa-fatwa ulama MUI, NU, dan Muhammadiyah. Analisa yang dilakukan untuk mendapatkan kesimpulan dengan jalan kualitatif dengan menela‟ah metodologis fatwa yang di korelasikan kepada teori ushul Fiqh.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | METODE ISTINBATH MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc |
Divisions: | Fakultas Syariah Ushuludin dan Dakwah > Akhwal Syakhsiyyah |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@iainu-kebumen.ac.id |
Date Deposited: | 26 Apr 2023 10:09 |
Last Modified: | 26 Apr 2023 10:09 |
URI: | http://eprints.iainu-kebumen.ac.id/id/eprint/674 |