Peran Guru Kelas terhadap Pembinaan Ibadah Peserta Didik di SD Alam Lukulo Kebumen.

ABSTRAK
LUKMAN AMIN. 1713106: Peran Guru Kelas terhadap Pembinaan Ibadah Peserta Didik di SD Alam Lukulo Kebumen.
Tujuan Penelitian ini adalah: (1) Untuk mendiskripsikan peran guru Kelas terhadap pembinaan ibadah peserta didik kelas III di SD Alam Lukulo Kebumen. (2) Untuk menganalisis problematika dalam pembinaan ibadah peserta didik kelas III di SD Alam Lukulo Kebumen. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan, di mana penyusun mengumpulkan data dengan melakukan studi mendalam berupa wawancara
dengan kepala sekolah, guru kelas dan beberapa wali murid sebagai key informant (pemberi informasi kunci di sekolah) serta observasi terhadap fenomena yang terjadi dan mendokumentasikan data tersebut. Kemudian data tersebut dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif yang dimaksudkan untuk mendeskripsikan situasi yang bersifat fakta. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian peran guru kelas terhadap pembinaan ibadah peserta didik kelas III di SD Alam Lukulo Kebumen terdiri dari a) Guru kelas sebagai pendidik dimana bu Musailmah Miftachurrizqi memiliki tanggungjawab untuk mengajar dan tidak hanya mengajarkan teori kepada siswa siswi, tetapi bertanggungjawab untuk senantiasa membina dan mengarahkan agar memiliki tanggungjawab dalam hal beribadah, b) Guru kelas sebagai motivator dimana Ibu Musailamah Miftachurrizqi selalu memberikan motivasi (pendorong, penyemangat, penggiat dll) terhadap siswa-siswinya untuk untuk selalu giat
belajar dan motivasi peserta didik untuk selalu rajin dalam melalukan ibadah, c) Guru kelas sebagai pembimbing, dimana Ibu Musailamah Miftachurrizqi selalu membimbing siswa agar dapat menemukan berbagai potensi yang dimilikinya dan membimbing siswa agar dapat menerapkan materi ibadah dalam kehidupan sehari-hari, d) Guru kelas sebagai teladan, dimana Ibu Musailamah Miftachurrizqi selalu memberikan contoh yang baik kepada peserta didik agar apa yang mereka lihat dapat ditirukan, dipraktekan dan menjadi sebuah teladan yang baik bagi siswa-siswinya, e) Guru kelas sebagai demonstrator, dimana Ibu Musailamah Miftachurrizqi mampu menampilkan dan memperagakan ilmu pengetahuan secara menarik dan mudah dicerna sehingga dapat diterima oleh siswa dan f) Guru kelas sebagai fasilitator, dimana dimana Ibu Musailamah Miftachurrizqi selalu mengajak dan membawa seluruh peserta didik yang ada di kelasnya untuk berpartisipasi aktif terhadap proses kegiatan belajaran mengajar. Sedangakan dalam problematika pembinaan ibadah terbagi menjadi dua yaitu faktor intern yang bersasal dari diri siswa sendiri dan faktor ekstern yang berasal dari luar diri siswa.